KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunianya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini.
Tugas ini merupakan tugas akhir Geografi di kelas I semester genap, tugas ini berisi tentang gejala hewan peliharaan yang terserang penyakit dan bagaimana cara mengatasinya.
Akhirnya tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah membantu menyelesaikan tugas ini dan tabloid tentang flora dan fauna sebagai sumber inspirasi untuk mengerjakan tugas ini.
KUCING BERSIH, TOXOPLASMA LEWAT
Toxoplasmosis adalah protozoa berjuluk Toxoplasma gondii. Toxoplasma jarang disebarkan oleh bulu kucing, tapi melalui kotoran ( faeces ) kucing. Meski begitu, kotoran baru tidak langsung menyebarkan kuman toxoplasma perlu 5-23 hari untuk mas inkubasi. Apabila lingkungan cocok, bibit toxoplasma mampu bertahan selama 2 tahun.
Bersih-bersih kotoran sedikitnya dua kali sehari merupakan tindakan yang tepat untuk mencegah kuman toxo. Semprot pula dengan desinfektan setiap kali bak kotoran selesai dibersihkan.
Sesungguhnya kucing memiliki ketahanan tubuh yang baik terhadap Toxoplasma. Jarang kucing yang mati akibat Toxoplasmosis. Gejala terserang Toxo yakni tubuh kurus, nafsu makan berkurang dan bulu kusam.
Usus kucing paling cocok bagi perkembangan toxoplasma. Kuman toxo masuk ke tubuh kucing melalui pakan, terutama daging mentah. Sebagai langkah pencegahan pakan daging harus dimasak dan dikukus. Tapi jangan direbus ! karena bisa menghilangkan aroma daging yang disukai kucing.
TAMPANG UNIK BULUNYA TERBALIK
Di Indonesia marmut bukan binatang baru. Sekitar tahun 1980-an, kita mengenal marmut lokal berbulu putih polos mirip kelinci. Belakangan marmot bukan lagi jadi hewan potong. Salah satu jenis marmot kecintaan sebagian masyarakat Amerika adalah English Marmut. Tubuhnya imut bobotnya sekitar 0,5 kg. Yang bikin English marmot kelihatan unik, bulunya yang gondrong ini tumbuh terbalik dan kadang memutar seperti rambut yang tumbuh di ubun-ubun.
Kalau yang coklat polos namanya marmot Holland, warna lainnya adalah hitam, putih, maupun coklat tua. Marmut Holland bulunya lebih rapi ketimbang English marmot. Marmut Holland bisa disilangkan dengan jenis marmot lain. Bisa juga disilangkan dengan marmot biasa. Hasilnya ? tubuhnya mewarisi si ukuran tubuh marmot lokal, yaitu besar dengan berat badan sekitar 1 kg. Sementara bulunya meniru marmot Holland, berwarna coklat dan halus.
Marmut paling rentan penyakit kulit macam kudisan ( toksidiosis ). Mula-mula penyakit ini mampir di tempat yang tidak berbulu, yaitu daun telinga. Lalu digaruk-garuk dan menyebar ke seluruh tubuh. Bagaimana mengobatinya ? Jadi luka itu dibersihkan dengan air bersih, lalu ditetesi iodium ( obat luka ).
MENU BERSERAT BANTU PENCERNAAN
Anjing betina dan jantan punya standar umur yang berbeda . Seekor pejantan dikatakan tua bila telah berusia lima tahun, sedangkan betina enam tahun. Tapi anjing pada umumnya dibilang tua setelah usia sembilan tahun keatas.
Tanda penuaan bisa tampak dari tampilan fisik, kumis mulai memutih, isyarat penuaan paling mudah ditemui. Anjing uzur juga mengalami penurunan kualitas bulu dan kulit. Biasanya setelah berusia sembilan tahun keatas, warna bulu menjadi kusam dan kulit menebal. Bahkan pada anjing tua sekali, bulunya rontok.
Sebenarnya ada dua gejala utama penuaan : daya dengar berkurang dan kebutaan. Sementara kebutaan bisa timbul akibat lensa mata mengeriput. Penyakit ini juga bisa disebut buta lensa. Gejalanya anjing bisa menabrak benda disekitarnya saat berjalan.
Faktor lain yang harus diperhatikan, kadar lemak dan protein dalam menu pakan tidak boleh terlalu tinggi. Maklum anjing tua mengalami penurunan daya cerna terhadap zat makanan tersebut.
Langkah bijaksana memberinya dog food klasifikasi senior. Pakan itu mengandung komposisi nutrisi sesuai kebutuhan anjing tua. Semakin tua usia, anjing butuh serat cukup dalam pakannya. Maklum anjing tua punya problem pencernaan: kotorannya tak keras.
DAFTAR PUSTAKA
Widodo, Setyo . 2004. Tabloid Flona . Jakarta .
Teguh & Tisna . 2004. Tabloid Flona . Jakarta.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar